Mungkin yang kita minum pagi ini hanya dua kotak siap minum saja. Tapi kelak akan kuseduhkan untukmu kopi sesungguhnya. Kopi yang dibuat dengan coffee maker di dapur rumah kita. Setiap pagi akan kusiapkan dua...ah tidak, cukup secangkir saja.
Untukmu.
Aku cukup mencicipi sedikit sisa yang masih menempel di bibirmu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar